Kota Metro – UPTD Balai pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPSB TPH) melalui petugas Pengawas Benih Tanaman (PBT) melaksanakan pemeriksaan pertanaman padi inbrida di fase masak (± 7 hari sebelum panen) pada tanggal 14 Maret 2023. Adapun varietas calon benih padi inbrida yang diperiksa adalah Inpari 32 HDB dan Inpari 42 Agritan GSR dengan tipe kelas benih sebar (BR). Pemeriksaan pertanaman ini dilaksanakan untuk mengevaluasi kondisi pertanaman dan kesesuaian sifat morfologis tanaman terhadap deskripsi varietas yang dimaksud pada suatu unit penangkaran dengan cara memeriksa sebagian dari populasi tanaman yang ditetapkan dengan metode tertentu.
Pemeriksaan pertanaman dilaksanakan di dua lokasi yang berbeda, yakni di Desa Yosodadi, Metro Timur dengan varietas yang diperiksa adalah Inpari 32 HDB dan di Desa Karangrejo, Metro Utara dengan varietas yang diperiksa Inpari 42 Agritan GSR. Berdasarkan pengamatan dan pemeriksaan pertanaman yang dilakukan, penangkaran di kedua lokasi tersebut dinyatakan lulus dengan keberadaan Campuran Varietas Lain (CVL) dan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) ringan.
Pemeriksaan pertanaman merupakan rangkaian dari kegiatan sertifikasi benih yang bertujuan untuk menghasilkan dan menjamin kualitas benih yang akan ditanam oleh petani. Jaminan kualitas benih mutlak dilakukan karena benih merupakan pondasi pertanian sehingga pada proses budidaya pertanian yang dilakukan petani dapat menghasilkan produksi tinggi. (Pristy Christiana/PBT Ahli Pertama)