Sejumlah petani asal Lampung Barat yang tergabung dalam Kelompok Maju Jaya Desa Sekincau, tengah melakukan panen cabai merah keriting untuk membantu menjaga ketersediaan pasokan di tengah pandemi COVID-19.
"Para petani dari Kelompok Maju Jaya Desa Sekincau, Lampung Barat saat ini tengah panen cabai merah keriting, yang nantinya dapat menambah ketersediaan pasokan komoditas untuk masyarakat," ujar Kepala Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi, di Bandarlampung, Senin.
Ia mengatakan, panen cabai oleh petani Sekincau merupakan salah satu upaya menjaga stabilitas pasokan bagi masyarakat.
"Desa Sekincau merupakan sentra cabai merah keriting, sebab ada sekitar dua hektare kebun cabai merah, melalui panen ini diharapkan dapat membantu menjaga ketersediaan pasokan, sebab pangan adalah salah satu agen efektif untuk melawan COVID-19," katanya.
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan, melalui panen oleh petani cabai Sekincau diharapkan akan membantu menambah ketersediaan pasokan cabai merah keriting di Lampung Barat dan sekitar, sehingga bahan pangan masyarakat selama bulan Ramadhan dan di tengah pandemi COVID-19 dapat terpenuhi.
Koordinator Penyuluh Kecamatan Sekincau Al Munir, menambahkan kegiatan penanaman hingga panen cabai merah tetap di dampingi oleh penyuluh pertanian yang tergabung dalam kostratani, meski ada pandemi COVID-19.
"Dengan jumlah lahan seluas dua hektare dari total 18 hektar di Kecamatan Sekincau, dan untuk Lampung Barat ada lebih dari 100 hektar dan satu hektar lahan dapat memanen cabai sebanyak 5,5 hingga 6 ton, " katanya.
Menurutnya, sektor pertanian merupakan sektor penting bagi pemenuhan kebutuhan pangan di masyarakat selama pandemi COVID-19, sehingga penyuluh pertanian akan terus mendampingi petani untuk menjaga keberlangsungan produksi.
Pewarta : Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor : Hisar Sitanggang
COPYRIGHT © ANTARA 2020