Kepala Dinas Ketahanan Pangan TPH Provinsi Lampung Kusnardi bersama pejabat Eselon III Lingkup Ketahanan Pangan TPH mengikuti Musrenbang Provinsi Lampung dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Lampung Tahun 2021 Via Virtual Meeting, Kamis (23/04/2020).

Musrenbang di buka Langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, pada sambutannya  tersebut Arinal Djunaidi menyampaikan “Untuk Tahun 2021, kami optimis perekonomian Lampung akan kembali pulih sejalan dengan pulihnya perekonomian nasional yang telah diperkiraan oleh banyak lembaga ekonomi dan keuangan internasional. Ekonomi Lampung diperkirakan akan tumbuh 5,1 sampai dengan 5,5 persen. Hal ini di dukungan dengan keberhasilan penanganan COVID-19 melalui berbagai langkah refocusing APBD Provinsi Lampung yang diprioritaskan pada upaya peningkatan akses kesehatan masyarakat, jaringan pengaman sosial dan pemulihan dampak ekonomi. “

“Berdasarkan kondisi saat ini, akibat dampak pandemik covid-19, maka tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2021 adalah “Mempercepat Pemulihan Ketahanan Ekonomi dan Kehidupan Masyarakat dengan fokus: Pemulihan Industri, Pariwisata dan Investasi Penguatan Sistem Kesehatan Nasional”. Untuk mewujudkan hal itu, maka untuk tahun 2021, kepada Pemerintah Pusat kami mengharapkan dukungan beberapa program pembangunan infrastruktur strategis, dan program inovasi daerah untuk mempercepat pemulihan ekonomi Lampung. “ Jelas Arinal Djunaidi.

Diketahui Pencapaian pembangunan Provinsi Lampung saat ini sudah dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, hal ini dapat dilihat dari beberapa capaian secara garis besar sebagai berikut:

• Pertumbuhan ekonomi Tahun 2019 Provinsi Lampung berada pada peringkat ke-dua sewilayah provinsi, sebesar 5,27 persen, dan berada di atas rata-rata nasional.
• Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Lampung 4,03 persen Tahun 2019 dan 4,06 persen Tahun 2018 berada di atas rata-rata nasional 5,28 persen,
• Angka kemiskinan Provinsi Lampung pada Tahun 2019 adalah 12,30 persen, realisasi penurunan angka kemiskinan Provinsi Lampung cukup signifikan apabila dibandingkan 5 Tahun yang lalu (13,53 persen).
• Tingkat Kesejahteraan yang diukur dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Lampung adalah 69,57,
• Untuk indikator Gini Rasio Provinsi Lampung, masih berada dalam rentang yang dapat dikendalikan. Gini Rasio Prov. Lampung pada Tahun 2019 sebesar 0,329.