Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura
(KPTPH) Provinsi Lampung menghadiri High-Level Meeting dan Rapat Koordinasi
Pengendalian Inflasi yang diselenggarakan dalam rangka menghadapi Natal
2024 dan Tahun Baru 2025. Acara yang bertempat di Gedung Pusiban, Kantor
Gubernur Lampung, ini dibuka langsung oleh Pj. Gubernur Lampung, yang
memberikan sejumlah arahan strategis terkait pengendalian inflasi di Provinsi
Lampung.
Dalam arahannya, Pj. Gubernur Lampung menyampaikan tiga poin
penting:
- Sinergi
dan Kolaborasi TPID
Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bersama seluruh komponen diminta untuk tetap waspada serta bersinergi melalui koordinasi dan kolaborasi. Hal ini bertujuan menjaga:
- Keterjangkauan harga
pangan,
- Ketersediaan pasokan,
- Kelancaran distribusi,
dan
- Komunikasi yang
efektif.
- Antisipasi
Iklim dan Mitigasi Harga
Pemerintah diminta untuk menyusun skenario menghadapi tantangan iklim yang tidak menentu, seperti:
- Menyiapkan sarana
transportasi dan infrastruktur jalan,
- Menggelar pasar pangan
murah secara intensif,
- Melakukan mitigasi
terhadap potensi ketidakwajaran harga pangan, serta
- Menjamin kenyamanan
wisatawan dengan tidak membedakan harga pangan antara masyarakat lokal
dan pendatang.
- Ketersediaan
Bahan Pangan Aman
Pj. Gubernur memastikan bahwa ketersediaan bahan pangan di Provinsi Lampung cukup aman menjelang Natal dan Tahun Baru, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap potensi kelangkaan.
Acara ini menjadi langkah konkret Pemerintah Provinsi
Lampung dalam mengendalikan inflasi serta memastikan stabilitas harga pangan
guna mendukung kenyamanan masyarakat dan wisatawan selama perayaan Natal 2024
dan Tahun Baru 2025.